ZAGS -- Mendikbud Nadiem Makarim membuat pidato 2 halaman untuk peringatan Hari Guru. Dalam isi pidatonya tersebut, Nadiem mengangkat berbagai masalah dan dilema guru. Ia pun menyatakan tidak akan memberi janji kosong dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Dilihat ZAGS, Sabtu (23/11/2019), teks pidato tersebut rencananya bakal dibacakan pada upacara bendera peringatan Hari Guru Nasional 2019. Foto teks pidato tersebut telah diunggah oleh situs resmi Kemdikbud sejak Jumat (22/11). Isi pidato sepanjang 2 halaman tersebut banyak membicarakan soal tugas dan fungsi guru yang kadang terbentur oleh sistem dan berbagai tanggung jawab administrasi.
"Bapak dan Ibu Guru yang saya hormati, biasanya tradisi Hari Guru dipenuhi oleh kata-kata inspiratif dan retorik. Mohon maaf, tetapi hari ini pidato saya akan sedikit berbeda. Saya ingin berbicara apa adanya, dengan hati yang tulus, kepada semua guru di Indonesia dari Sabang sampai Merauke" ujar Nadiem dalam pembukaan pidatonya.
Nadiem juga mengaku tak akan memberi janji kosong kepada guru dan pendidikan di Indonesia.
"Saya tidak akan membuat janji-janji kosong kepada Anda. Perubahan adalah hal yang sulit dan penuh dengan ketidaknyamanan. Satu hal yang pasti, saya akan berjuang untuk kemerdekaan belajar di Indonesia'" kata Nadiem.
Berikut isi pidato Nadiem tersebut :
Penulis : Ryanuri Rifki Ramadhan
Foto : tirto.id, Akun Twitter Kemdikbud RI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar