ZAGS- Akhir akhir ini nama Ari askhara santer dibicarakan karena kasus penyelundupan motor Harley dan Brompton di pesawat Garuda Indonesia. Kasus ini terungkap dari hasil investigas komite audit.
Dikutip dari detik.com, menteri BUMN, Erick Thohir, mengaku akan memberhentikan Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara yang akrab disapa Ari Askhara tersebut.
Lantas, seperti apa sosoknya? Berikut 3 fakta seputar Ari Askhara.
1.Lulusan UGM
Ari Askahara merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Gadja Mada (UGM). Pria kelahiran 13 Oktober 1971 tersebut menempuh pendidikan selama empat tahun hingga akhirnya mulai berkarier.
2. Masuk Garuda
Pada September 2018, Ari Askhara ditunjuk sebagai Dirut Garuda Indonesia. Sebelumnya, ia juga sempat menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Garuda pada 2014. Namun tak lama dipindah ke Wijaya Karya dan ke Pelindo III hingga akhirnya kembali ke Garuda Indonesia.
3. Kasus
Ari Askhara tersandung kasus penyelundupan Harley dan sepeda dalam pesawat baru Airbus A330-900. Akibat hal itu, diperkirakan negara mengalami kerugian sebesar Rp 1,5 miliar.
Editor: Zalita A. M.
Sumber: detik.com, cnn.com
Dikutip dari detik.com, menteri BUMN, Erick Thohir, mengaku akan memberhentikan Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara yang akrab disapa Ari Askhara tersebut.
Lantas, seperti apa sosoknya? Berikut 3 fakta seputar Ari Askhara.
1.Lulusan UGM
Ari Askahara merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Gadja Mada (UGM). Pria kelahiran 13 Oktober 1971 tersebut menempuh pendidikan selama empat tahun hingga akhirnya mulai berkarier.
2. Masuk Garuda
Pada September 2018, Ari Askhara ditunjuk sebagai Dirut Garuda Indonesia. Sebelumnya, ia juga sempat menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Garuda pada 2014. Namun tak lama dipindah ke Wijaya Karya dan ke Pelindo III hingga akhirnya kembali ke Garuda Indonesia.
3. Kasus
Ari Askhara tersandung kasus penyelundupan Harley dan sepeda dalam pesawat baru Airbus A330-900. Akibat hal itu, diperkirakan negara mengalami kerugian sebesar Rp 1,5 miliar.
Editor: Zalita A. M.
Sumber: detik.com, cnn.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar